Yogyakarta, DP3AP2 DIY (29/10/2025) - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Daerah Istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan DPRD DIY Komisi D menggelar kegiatan kemitraan yang dilaksanakan pada akhir Oktober hingga awal November 2025. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga legislatif dalam memperkuat program pengarusutamaan gender serta pemberdayaan perempuan di tingkat desa.
Kegiatan kemitraan ini dilaksanakan di tiga lokasi berbeda, masing-masing mewakili satu wilayah kabupaten/kota. Adapun lokasi kegiatan meliputi Kalurahan Pengasih (Kabupaten Kulon Progo), Kalurahan Sosromenduran (Kota Yogyakarta), dan Kalurahan Tirtonirmolo (Kabupaten Bantul). Setiap kegiatan dihadiri oleh sekitar 25 peserta yang terdiri atas perwakilan masyarakat, kader perempuan, tokoh desa, serta unsur perangkat kalurahan.
Kegiatan ini diisi dengan sesi sosialisasi dan diskusi interaktif yang menghadirkan narasumber dari DPRD DIY Komisi D, DP3AP2 DIY, serta lembaga mitra yang berkompeten di bidang pemberdayaan perempuan. Materi yang dibawakan berfokus pada pengenalan dan penguatan konsep Desa Prima (Perempuan Indonesia Maju dan Mandiri), khususnya bagi wilayah yang belum memiliki Desa Prima.
Dalam paparannya, narasumber dari DP3AP2 DIY menjelaskan bahwa Desa Prima merupakan program strategis yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kemandirian perempuan melalui penguatan ekonomi, sosial, dan kapasitas kepemimpinan. Peserta juga mendapat penjelasan tentang langkah-langkah membentuk kelompok KEP Prima, termasuk tahapan administrasi, kesiapan sumber daya, serta strategi membangun kekompakan dan keberlanjutan kelompok setelah terbentuk.
“Desa Prima adalah wadah yang mendorong perempuan menjadi motor penggerak kesejahteraan keluarga dan komunitas. Kami berharap melalui kegiatan kemitraan ini, masyarakat semakin memahami pentingnya sinergi antara pemerintah, legislatif, dan masyarakat untuk membangun desa yang inklusif dan berdaya,” ujar perwakilan dari DP3AP2 DIY dalam kesempatan tersebut.
Selain membahas Desa Prima, kegiatan ini juga menampilkan materi tentang peran dan konsep gender yang dijelaskan secara mendalam oleh narasumber dari pihak ketiga dan diperkuat oleh DP3AP2 DIY. Materi ini mengulas pentingnya pemahaman tentang kesetaraan peran antara laki-laki dan perempuan dalam keluarga, dunia kerja, maupun kehidupan sosial. Dengan pembagian peran yang lebih adil, diharapkan terwujud keseimbangan dalam pembangunan masyarakat.
“Kami di Komisi D DPRD DIY memberikan dukungan penuh terhadap program-program yang mendorong pengarusutamaan gender. Perempuan harus diberi ruang dan kesempatan yang setara dalam setiap proses pembangunan,” ujar salah satu anggota DPRD DIY Komisi D dalam sambutannya.
Kegiatan kemitraan yang dilaksanakan di tiga wilayah tersebut berlangsung dengan baik dan mendapat antusiasme tinggi dari peserta. Para peserta menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini memberikan wawasan baru tentang pentingnya kesiapan administrasi dan kelembagaan dalam membentuk kelompok perempuan yang mandiri serta mampu berperan aktif di masyarakat. dan untuk kelanjutan kegiatan ini, karena baru terlaksana pada satu lokasi yaitu pada kalurahan pengasih maka dua lokasi lainnya akan disesuaikan dengan pola kegiatan dan tema yang sama dengan waktu yang sudah ditentukan.
Melalui kegiatan ini, DP3AP2 DIY berharap seluruh wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta dapat memiliki Desa Prima yang aktif, produktif, dan berkelanjutan. Sinergi antara pemerintah daerah, lembaga legislatif, dan masyarakat dinilai sebagai kunci dalam menciptakan perempuan yang berdaya, keluarga yang tangguh, serta generasi penerus bangsa yang cerdas dan berkualitas.
29 Oktober 2025 - BY Admin