Wonosari, DP3AP2 DIY (31/08/2025) -  Suasana meriah mewarnai Alun-Alun Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, pada Sabtu (30/8), dalam rangka pembukaan Gebyar Keistimewaan DIY untuk memperingati 13 Tahun Undang-Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Salah satu partisipan yang turut meramaikan bazar adalah Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) DIY, yang menampilkan produk-produk unggulan dari Desa PRIMA (Perempuan Indonesia Maju Mandiri) — sebuah program pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan produktivitas, menekan angka kemiskinan, serta membangun kemandirian dan kesejahteraan keluarga.

Acara akbar yang berlangsung selama dua hari, 30–31 Agustus 2025, ini menyuguhkan berbagai kegiatan hiburan, seni, dan pameran produk keistimewaan daerah. Tidak hanya diramaikan oleh penampilan musisi nasional dan lokal seperti Jikustik, Kyai Kanjeng, Monales, Flawless, Synteza, dan The Produk Gagal, acara ini juga menghadirkan kegiatan yang melibatkan partisipasi masyarakat secara aktif, seperti senam sehat, lomba tari anak, lomba lukis anak, pameran seni rupa, serta Bazar UMKM.

Produk Unggulan dari Desa PRIMA

Dua kelompok Desa PRIMA yang turut ambil bagian dalam bazar kali ini adalah:

1. Desa PRIMA Gumregah

• Lokasi: Kalurahan Putat, Kepanewon Putat, Kabupaten Gunungkidul.

• Produk Unggulan: Bolu Kelapa, Cake Gulung, dan aneka jajanan tradisional lainnya.

• Keunggulan: Telah memiliki rumah produksi mandiri dan mampu memproduksi hingga 10.000 Bolu Kelapa setiap hari. Produk ini telah dikenal luas dan menjadi salah satu ikon kuliner khas dari wilayah tersebut.

2. Desa PRIMA Nyawiji Makati

• Lokasi: Kalurahan Karangawen, Kepanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul.

• Produk Unggulan: Aneka kripik dan olahan pisang seperti Kripik Pisang, Sale Pisang, Bolu Pisang, serta makanan ringan tradisional seperti Kripik Tempe, Peyek Kacang, Kerupuk Udang, Jamu Tradisional, dan Ampyang.

• Keunggulan: Produk memiliki cita rasa khas dan dibuat dari bahan-bahan lokal yang berkualitas, serta menjadi sumber penghasilan utama bagi kelompok perempuan di daerah tersebut.

  
  

Komitmen DP3AP2 DIY

Keterlibatan DP3AP2 DIY dalam kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap pemberdayaan perempuan melalui sektor ekonomi. Kepala Dinas DP3AP2 DIY menyampaikan bahwa partisipasi dalam Gebyar Keistimewaan menjadi momentum penting untuk memperkenalkan hasil karya dan kreativitas perempuan DIY kepada masyarakat luas, sekaligus mendorong akses pasar yang lebih besar bagi UMKM binaan Desa PRIMA.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, masyarakat semakin mengenal potensi perempuan DIY dalam menggerakkan roda ekonomi keluarga dan daerah. Ini bukan hanya tentang produk, tetapi tentang kemandirian dan kontribusi nyata perempuan terhadap pembangunan,” ujar Kepala DP3AP2 DIY.

Dengan antusiasme pengunjung yang tinggi, bazar UMKM ini menjadi bukti bahwa produk lokal mampu bersaing dan mendapat tempat di hati masyarakat. DP3AP2 DIY akan terus berkomitmen untuk mendampingi, membina, dan memfasilitasi Desa PRIMA agar semakin berkembang dan berdaya saing.